Ikatan Praktisi Sumber Daya Manusia (IPSM) Barelang menggelar seminar Leadership In The Knowledge Era. Pembicara adalah Rivalino S dari Dumanis pemegang Lisensi Seven Habit Highly Effective People. Dumanis berdiri pada tahun 1991 dan memegang lisensi Steven Covey pada tahun 1992. Rivalino mengawali seminar dengan kalimat freedom to choose and responsibility. Kebebasan untuk memilih dan bertindak secara bertanggungjawab. Rivalino meneruskan dengan menguraiakan langkah perubahan dari era berburu, bertani, industri dan era pengetahuan. Perubahan itu tidak mudah. Butuh proses.
Hal itu dibuktikan dengan permainan perubahan. Ketika terjadi perubahan cara (metode atau system) dari metode pertama ke metode ke dua. Peserta yang tadinya enjoy tak ada beban , malah melakukan instruksi dengan santai dan tertawa. Ketika memasuki perubahan yang drastis, peserta seminar terlihat tegang, takut, cemas, grogi, gugup.
Peserta seminar mengamini. Ketika Rivalino menanyakan hasil permainan kepada peserta seminar, serentak peserta seminar berkata bahwa mereka mengalami perasaan grogi,takut, cemas, gugup, bingung. Prinsip yang dipelajari dari seminar itu adalah perubahan apalagi perubahan yang drastis akan menimbulkan stress. Keculai kalau perubahan itu dikelola dengan baik.
Rivalino mengatakan ada perbedaan Sumber Daya Manusia Tipe Industri dengan Sumber Daya Manusia Tipe Knowledge. Tipe Industri ditandai dengan ciri seperti: Bekerja di satu perusahaan seumur hidup. Melakukan apa yang diperintahkan. Penghasilan (income) berasal dari perusahaan. Promosi berdasarkan Senioritas.
Ciri Sumber Daya Manusia bertipe Knowledge adalah : Sumber Daya Manusianya lebih sering pindah kerja,. Melakukan apa yang dimaui. Penghasilan berasal dari keamahiran .Promosi berdasarkan prestasi.
Untuk membangun organisasi yang hebat. Dibutukan individu efektif dan pemimpin hebat. Ciri individu efektif adalah: Layak dipercaya. Karakter dan kompetensinya baik. Fokus pada disiplin. Proaktif. Mampu bekerja sama dengan Orang lain. Mampu berkomunikasi dengan orang lain.
Pemimpin hebat kata Rivalino adalah: Mampu mendapat kepercayaan. Mampu membuat tujuan jelas. Mampu membangun sistem yang selaras. Mampu membangkitkan potensi.
Lebih jauh Rivalino menguraikan kegagalan yang sering dilakukan oleh manajer. Kesalahan pertama adalah NATO (not action talk only) . Maksudnya, manajer suka mengelola orang lain sebelum mengelola diri sendiri. Kesalahan kedua manajer adalah mengelola orang lain bukan membiarkan orang mengelola diri sendiri untuk mencapai tujuan bersama.
Diakhir seminar Rivalino menjelaskan DR. GRAC. Oh ya DR. GRAC bukan seorang dokter tapi singkatan dari DR adalah Desire result (Hasil diharapkan), G adalah Guideline (Pedoman), R adalah Resources (Sumber Daya), A adalah Accountability (pertanggungjawaban) dan C adalah Consequences ( hasil yang diperoleh )
Peserta seminar ini diikuti praktisi Human Resource se Kepulauan Riau sebanyak 40 – an peserta. Bertempat di Wisma Batamindo lantai 2 Batamindo Industrial Park. Berlangsung selama dua jam, dari pukul 14.00 hingga 16.00. Seminar ini disponsori oleh Miracle.
Pak Rusli,
mohon dishare kalo ada informasi tentang seminar atau kegiatan mengenai Knowlegde (apa aja)
saya sangat tertarik pada lingkup pemberdayaan SDM terutama di Batam.
Terima kasih,
Puji
Insya allah akan saya berikan informasi tentang pemberdayaan SDM buat puji.
Pak Rusli,
Terima kasih infonya… mohon bantuannya Pak jika ada info mengenai seminar atau training yang berhubungan dengan SDM diinfokan ke email saya SZulkarnain@yahoo.com
salam – Zul
oh ya Pak.. boleh minta contact number IPSM?
Assalamu’alaikum
Apa kabar pak rusli?
Salam untuk kawan-kawan di IPSM.
Ketuanya sekarang Pak Indra ya?
OK, Maju terus IPSM (ikatan praktisi sumberdaya manusia)
bukan ikatan pencaksilat Mukakuning.
he…he…he…
sukses semua pengurus IPSM.
thank you
Baik semoga IPSM jaya selalu. Salam.