Membumikan Beladiri di Batam

Olahraga Bela diri adalah kegiatan positif yang banyak manfaat. Olahraga teratur  melalui  olahraga beladiri adalah kegiatan yang  murah. Dengan ketekunan dan semangat yang tinggi  olahragawan yang memilih beladiri memperoleh hasil positif yang  sangat besar.

Kesehatan  jiwa dan raga adalah manfaat dari olahraga beladiri yang dilakukan secara teratur. Melalui olahraga  yang teratur  seseorang dapat  mengurangi  atau melawan penyakit. Dengan  olahraga teratur,  seseorang  tidak perlu membeli  obat  obatan mahal demi menurunkan berat badan. Banyak manfaat  postif  yang bisa diambil dari  olahraga  secara teratur.

Khusus  olahraga beladiri,  selain mafaat kesehatan  manfaat lainnya yang didapat  cukup beragam. Paling tidak  melalui  olahraga beladiri  manfaat yang didapat  seperti meningkatnya rasa percaya diri,  tumbuhnya sportivitas, menghargai orang lain, menghargai senior, menghargai kebersihan.

Pengamatan penulis saat menjadi mahasiswa di Unhas, khsusnya pada mahasiswa  di Fakultas Hukum dan Sospol pada tahun 1988 hingga 2003,  sejumlah  mahasiswa yang aktif  mengikuti beladiri olahraga karate Gojukai saat itu  memiliki prestasi membanggakan. Kini, beberapa rekan penulis yang dulu  adalah aktivis  olahraga beladiri Gojukai bahkan sudah menjadi  dosen  dan meraih  gelar sarjana S3. Sebagian  berkarir sebagai pegawai  swasta dan militer. Hal itu diperoleh berkat ketekunan dan disiplin yang tinggi  yang  filosofinya  diperoleh dari  olahraga beladiri.

Di Batam, kegiatan pembinaan  beladiri  yang  paling menonjol  terlihat di sebuah Kawasan Industri Batamindo.  Kegiatan pembinaan ini tak lepas dari tanggungjawab perusahaan  yang berkelanjutan. Pengelola kawasan Industri Batamindo  selain memberikan fasilitas kepada pekerja untuk memilih aktifitas olahraga sesuai hobby  pekerja, juga  membina pekerja melalui komunitas olah raga beladiri.

Pada  awal November 2008 lalu,  komunitas olahraga beladiri  yang ada di Kawasan Industri Batamindo menggelar sebuah ajang bernama  Festival Beladiri. Kegiatan ini diikuti  10 unit beladiri yang ada dibawah  binaan  CSR PT BIC dan  CDD PT Tunaskarya Indoswasta.

Festival  beladiri diadakan di Multy Purpose Hall Community Center pada hari Minggu  tanggal  2 November 2008, kegiatan diawali dengan  upacara pembukaan dan diteruskan dengan acara long march yang diadakan di lingkungan  dormitory. Setelah itu  kegiatan utama adalah atraksi dari masing-masing  unit  beladiri.

Diantara unit olahraga beladiri  yang terlibat adalah: Setia Hati Teratai, Pagar Nusa, Melati Suci, Kera Sakti, karate INKAI, Karate KKI, Boxer,   Kempo.

Kegiatan  beladiri di Kawasan Industri Batamindo  juga  terlibat aktif saat  Annual  Games. PT BIC selaku  pengelola Kawasan Industri Batamindo  sudah menjalankan  Annual Games  selama 16 tahun. Itu artinya pembinaan  yang  bertujuan mempertandingkan cabang olahraga beladiri pada  annual games  telah melahirkan puluhan bibit atlit beladiri.  Bibit atlit beladiri berprestasi tersebut bahkan  sudah sering mewakili Pemerintah  Kota Batam atau Propensi Kepulauan Riau  dalam pertandingan  beladiri di tingkat nasional.